Tema: Ilmu Pengetahuan, Teknologi, dan Kemiskinan
Ilmu
pengetahuan dan teknologi merupakan dua hal yang saling berhubungan. Seiring
dengan berkembangnya ilmu pengetahuan, berkembang pula teknologinya. Akan tetapi,
apa hubungannya dengan kemiskinan? Sebelum membahas hubungan diantara
ketiganya, saya akan memberikan sedikit penjelasan tentang ketiga hal tersebut.
Ilmu
pengetahuan adalah pengetahuan tentang sesuatu hal atau fenomena, baik yang
menyangkut alam dan sosial atau kehidupan masyarakat, yang diperoleh manusia
melalui proses berfikir. Pengertian lainnya adalah suatu proses pemikiran dan
analisis yang rasional, sistimatik, logik dan konsisten. Hasilnya dari ilmu
pengetahuan dapat dibuktikan dengan percobaan yang transparan dan objektif.
Teknologi
adalah pengembangan dan aplikasi dari alat, mesin, material, dan proses yang
menolong manusia menyelesaikan masalahnya. Teknologi yang berkembang dengan
pesat meliputi berbagai bidang kehidupan manusia. Luasnya bidang teknik
digambarkan sebagai berikut:
· o> Teknik meluputi
bidang ekonomi, artinya teknik mampu menghasilkan barang-barang industri.
· o>Teknik meliputi
bidang organisasional seperti administrasi, pemerintahan, manajemen, hukum dan
militerr.
· o> Teknik meliputi
bidang manusiawi. Teknik telah menguasai seluruh sektor kehidupan manusia,
manusia semakin harus beradaptasi dengan dunia teknik dan tidak ada lagi unsur
pribadi manusia yang bebas dari pengaruh teknik.
Kemiskinan
adalah keadaan dimana terjadi ketidakmampuan untuk memenuhi kebutuhan dasar
seperti makanan , pakaian , tempat berlindung, pendidikan, dan kesehatan.
Kemiskinan dapat disebabkan oleh kelangkaan alat pemenuh kebutuhan dasar,
ataupun sulitnya akses terhadap pendidikan dan pekerjaan. Mereka yang hidup dibawah
garis kemiskinan memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
· o> Tidak memiliki
faktor-faktor produksi sendiri seperti tanah, modal, dan ketrampilan.
· o> Tidak memiliki kemungkinan
untuk memperoleh aset produksi dengan kekuatan sendiri, seperti untuk
memperoleh tanah garapan atau modal usaha.
· o> Tingkat
pendidikan rendah.
Banyak
sekali permasalahan tentang ilmu pengetahuan, teknologi, dan kemiskinan di
Indonesia. Berikut adalah permasalahan-permaslahan tentang ilmu pengetahuan,
teknologi, dan kemiskinan yang masih menjamur di Indonesia.
Indonesia merupakan negara yang kaya akan sumber daya alamnya, tetapi,
apakah seluruh rakyat Indonesia sudah merasakan kekayaan alam tersebut? Apakah
rakyat Indonesia sudah sejahtera? Jawabannya tentu belum. Mengapa? Karena pendidikan
di Indonesia belum merata. Selain ilmu pengetahuan dan teknologi, ilmu
pengetahuan dan kemiskinan juga saling berhubungan, dan disini saya akan
berbagi cerita tentang kedua hal tersebut.
Saya memiliki pakde, namanya Subejo. Sekarang Beliau menjabat sebagai Kepala
Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan
Bencana (Damkar dan PB) DKI Jakarta. Kesuksesannya sekarang ini
beliau dapatkan berkat kerja kerasnya dan pengetahuan yang dimilikinya. Dulu,
pakde saya ini bisa dibilang sebagai orang yang tidak berkecukupan, namun, demi
memperoleh pendidikan dan kehidupan yang lebih baik, beliau rela untuk berjualan
es mambo agar bisa membiayai sekolahnya. Berkat kegigihannya tersebut, akhirnya
pakde saya bisa menamatkan sekolah sampai jenjang S3 dan menjadi Kepala Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana
(Damkar dan PB) DKI Jakarta. Dari cerita di atas, dapat diambil
pelajaran bahwa semakin kita mendekat pada pengetahuan, maka semakin jauh pula
kita dengan kemiskinan, tapi, jangan lupa juga untuk bekerja keras dan
menyelipkan doa diantaranya.
Cerita
lainnya adalah saya memiliki teman, namanya Ria (nama samaran). 5 tahun lalu
bisa dibilang ria adalah orang yang kurang berkecukupan, namun sekarang ia bisa
berpergian ke luar negeri kapanpun ia mau dengan uangnya sendiri. Ria ini
umurnya sepantar dengan saya, namun ia sudah bisa menghasilkan uang jutaan rupiah
dalam sebulan dengan keringatnya sendiri, ya, dia adalah seorang wirausaha. Ria
memulai usahanya sejak ia masih duduk di bangku sekolah, yaitu usaha kerudung.
Awalnya dia berjualan dengan menawarkan kepada orang-orang melalui mulut ke
mulut, namun seiring dengan berkembangnya zaman dan teknologi, sekarang ia
tidak perlu lagi melakukan hal tersebut, cukup dengan duduk dan sebuah hp di
tangannya, Ia bisa menghasilkan uang. Ria menjalankan bisnis online, yaitu bisnis yang dilakukan
melalui online atau internet dan
media yang digunakan untuk memasarkan produknya sekarang adalah instagram.
Berdasarkan
cerita di atas, dapat diambil pelajaran bahwa perkembangan teknologi berdampak
positif bagi usahanya Ria. Dengan kata lain, teknologi bisa membuat perekonomian
seseorang menjadi lebih baik apabila digunakan dengan bijak dan benar.
Sumber:
https://netoya.wordpress.com/2012/01/08/ilmu-pengetahuan-teknologi-dan-kemiskinan/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar